Sabtu, 12 April 2014

Cara Recovery OS Notebook



Notebook yang di jual di pasaran pada umum nya ada yang non operating sistem (linux) dan ada yang sudah include operating sistem (windows) harga kedua nya berselisih ratusan ribu rupiah, bagi pembeli yang menginginkan operating sistem original tentu lebih memilih yang sudah ada os karena tinggal pencet tombol tertentu atau kombinasi tombol maka operating sistem kita kembali seperti baru, tapi dari pabrikan masing-masing sangat jarang menyertakan manual cara recovery os tersebut.

Berikut ini adalah daftar tombol recovery netbook untuk netbook-netbook yang banyak beredar dipasaran, mudah-mudahan bisa membantu


= TOSHIBA RECOVERY PARTITION =

Untuk merestore laptop Toshiba ke setting aslinya:

Tips 1 :

  1. Restart laptop/komputer.
  2. Tekan secara cepat tombol keyboard F8 sampai muncul layar menu “Advanced Boot Option”.
  3. Pilih “Repair Your Computer” > .
  4. Pilih lokasi negara >> OK.
  5. Pada layar “System Recovery Options” pilih “Restore Application”.
  6. Ikuti instruksi selanjutnya pada layar.
  7. Sewaktu muncul pesan prompt, pilih “Full Factory Recovery”.
  8. Pilih tombol “Next” >> Yes.
  9. Setelah beberapa menit proses recovery akan selesai.


Tips 2 :
  • Tombol yang digunakan adalah angka nol "0" Caranya:
  • Matikan Computer total (shutdown)
  • Tekan Tombol “0″ dan nyalakan Computer
  • Lepas Tombol “0″ tersebut setelah muncul software restore di layar.
  • Ikuti instruksi yang muncul

= SONY VAIO RECOVERY CONSOLE =

  1. Restart komputer. Sewaktu layar VAIO muncul tekan F8.
  2. Di menu “Advanced Boot Options”, pilih “Repair YourComputer” trus ENTER.
  3. Di jendela “System Recovery Options”, klik Next. Isi username & password (kalau ada).
  4. Pada menu “Choose a recovery tool”. Pilih salah satu menunya.
  5. Kalau mau reset PC ke factory settingnya, pilih menu “VAIO Recovery Center”.
  6. untuk sony tipe-tipe terbaru sekarang mungkin sedikit berbeda dari yang lama, sekarang cukup menekan tombol assit maka recovery console akan muncul,

= ACER RECOVERY SYSTEM RECOVERY PARTITION =

  1. Restart laptop/notebook.
  2. Pada saat layar menu BIOS Acer yg warna putih muncul, tekan tombol Alt lalu tekan tombol F10 untuk masuk ke menu “Acer eRecovery”.
  3. Kalau ‘eRecovery’ sudah di-load, klik “Restore to Factory Default Settings”.
  4. Klik OK untuk lanjut.
  5. Proses recovery oleh Acer eRecovery akan mengupdate semua data pada partisi/drive C:\ dan mengembalikannya dalam sebuah file image dalam sistem laptop Acer agan (kira2 makan waktu 10 menit).
  6.  Kalau eRecovery sudah selesai recover, tekan OK untuk restart kembali laptop.
  7. (WARNING: Semua data akan dihapus dalam proses recovery ini dan setting laptop agan akan dikembalikan ke setting asli pabrikannya, jd harap berhati2 dlm me-recover-nya!)

= HP COMPAQ SYSTEM RECOVERY =

  1. Nyalakan/restart laptop Compaq.
  2. Tekan tombol F10/F11 secara cepat dan berulang-ulang sampai muncul logo HP atau Compaq.
  3. Akan muncul layar menu recovery, tekan tombol Next lalu Yes untuk proses recovery non-destruktif.
  4. Kalau mau recovery yg mode destruktif, klik tombol “Advanced” lalu tekan Yes.
  5. Setelah proses recover selesai, laptop akan restart.

= DELL SYSTEM RECOVERY PARTITION =

  1. Nyalakan/restart laptop Dell.
  2. Pada saat logo Dell-nya muncul, tekan tombol Ctrlbersamaan dengan tombol F11.
  3. Layar menu Dell PC Restore otomatis akan muncul.
  4. Pilih “Restore” atau gunakan tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan .
  5. Klik tombol “Confirm”, atau pakai tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan .
  6. Kalau utilitinya sudah selesai, klik tombol “Finish”.

Catatan :

  1. Kebanyakan system dalam laptop/notebook tipe baru punya partisi recovery. Masalahnya, partisi tsb dari sononya disembunyiin dan tidak di-set aktif. Solusinya, pakai Ultimate BootCD atau CD/DVD recovery eksternal untuk melihat dan mengubah partisi tersembunyi tsb, trus jadiin partisinya aktif dan un-hide. Jadi, kamu bisa masuk ke menu recoverinya untuk nge-reset.
  2.  Cara recovery ala pabrikan seperti ini akan menghapus semua data/file/software agan TERMASUK PARTISI didalamnya, jd disarankan backup dulu data2 ke media lain (DVD ato HDD eksternal) sebelum melakukannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar